会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia!

Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia

时间:2025-05-18 12:25:09 来源:www.quickq.cn 作者:时尚 阅读:391次
Warta Ekonomi,www.quickq.cn Jakarta -

Jepang menyerukan adanya upaya kolaboratif untuk menjaga stabilitas pasar global, khususnya dari anggota-anggota dari G20. Hal ini menyusul meningkatkan ketidakpastian global.

Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato mengatakan bahwa ekonomi saat ini tengah berada dalam ancaman ketidakstabilan menyusul sejumlah masalah geopolitik mulai dari konflik bersenjata hingga perang tarif dari China-Amerika Serikat (AS).

Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia

Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia

Baca Juga: Menko AHY Tekankan Kolaborasi Kunci Keberhasilan Jadikan BIJB Pusat Industri Dirgantara Nasional

Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia

"Masalah geopolitik seperti invasi bersenjata serta kebijakan tarif dan reaksi balasan dari sejumlah negara telah meningkatkan ketidakpastian, membuat pasar menjadi tidak stabil, dan merusak pertumbuhan," ujar Kato, dilansir dari Reuters, Jumat (25/4).

Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia

G20 menutunya memiliki kewajiban untuk memantau kondisi global secara cermat, bertukar informasi, dan bergerak secara cepat serta terkoordinasi demi menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan dunia.

Kato juga menyinggung persoalan kelebihan kapasitas produksi di China, Menurutnya hal tersebut berkontribusi terhadap ketidakseimbangan ekonomi global.

Beijing menurutnya harus mengatasi ketidakseimbangan produksi dan konsumsi domestiknya atau negara-negara dunia secara bersama-sama akan mendesak mereka untuk mengatas hal tersebut guna mendorong pertumbuhan ekonomi global yang lebih seimbang.

Baca Juga: Senasib Kena Tarif, China Ajak Jepang Bersatu Hadapi Manuver Trump

G20 sendiri saat ini terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, Argentina, Australia, Brasil, Kanada, China, India, Indonesia, Italia, Jepang, Jerman, Meksiko, Rusia, Korea Selatan, Arab Saudi, Afrika Selatan, Prancis, Turki, dan Uni Eropa.

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
  • FOTO: Keindahan 'Mata Biru Muda', Mekarnya Bunga Nemophila di Jepang
  • Livin by Mandiri Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2025, Capai Transaksi hingga Rp1.070 Triliun
  • Jangan Tolak Rezeki, Ada Saldo Dana Kaget Gratis Capai Rp 400 Ribu Hari Ini
  • Prabowo Berapi
  • Tren Skincare Pria Makin Menanjak di Indonesia
  • Suksesnya Trihatma Kusuma Haliman Meneruskan Agung Podomoro Group Lewat Keputusan Berani dan Tepat
  • Polemik Dugaan Penggelapan Dana Klinik Kecantikan di Jakarta Pusat, Korban Minta Kepastian Hukum
推荐内容
  • Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
  • FOTO: Boneka Raksasa Kaws Mejeng di Bangkok Thailand Jadi Magnet Turis
  • Warga Jakarta! Klaim Saldo DANA Kaget di Hari Terakhir Libur Panjang
  • Resmi Perubahan Harga BBM Pertamina, Berlaku 17 Mei 2025 di Seluruh Indonesia
  • Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Batuk karena Alergi dan Asma
  • Asik! Harga BBM Pertamax RON 92 Turun di SPBU se