会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo!

VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo

时间:2025-05-18 20:20:50 来源:www.quickq.cn 作者:百科 阅读:253次
Jakarta,quickq会员码 CNN Indonesia--

Wisatawan dan penduduk Jepang mulai memenuhi jalan-jalan di sekitar Sungai Meguro di Tokyo, Jepang, pada Senin (31/3), seiring dengan pohon-pohon sakura yang semakin bermekaran.

Sekitar 800 pohon sakura yang sedang mekar membentang hampir empat kilometer di sepanjang Sungai Meguro.

VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo

VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo

Bunga sakura adalah bunga favorit Jepang dan biasa mencapai puncak mekarnya pada akhir Maret hingga awal April.

VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo

Sakura dipandang sebagai simbol kehidupan, kematian, dan kelahiran kembali dalam budaya Jepang.

VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro Tokyo

(责任编辑:休闲)

相关内容
  • Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah
  • Pos Indonesia: Permen Pos Komersial Jadi Motor Pertumbuhan Industri Logistik Nasional
  • Literasi Gak Ketinggalan Zaman, Yuk Gaul Pakai Bahasa Daerah di Era Digital
  • Disebut Menkes Bisa Picu Kematian Dini, Apa Itu Visceral Fat?
  • Terbaru April 2025, Daftar 73 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
  • Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya
  • Demi Industri Pos yang Sehat, Asperindo Dukung Kebijakan Komdigi
  • Buntut Kerusuhan Lapas Muara Beliti, Menteri Imipas Imbau Jajaran tak Gentar
推荐内容
  • Makan Pepaya Tiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
  • Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
  • Tawaran Kerja Palsu Makin Marak, KBRI Phnom Penh Perkuat Perlindungan WNI
  • Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia
  • Mahasiswa Asing di AS Jadi Takut Liburan, Khawatir Dideportasi Trump
  • Prabowo Ajak Umat Islam Bersatu untuk Perdamaian: Jangan Jadi Bangsa Kacung!